1. 1914
KH. A. Wahab Hasbullah, K. Ahmad Dahlan Kebondalem, KH. Mas Mansur mendirikan kelompok diskusi di Surabaya, yang disebut Tashwirul Afkar.
2. 1916
KH. A Wahab Hasbullah, KH. Mas Alwi bin abdul Aziz, KH. Mas Mansur, KH Ridlwan Abdullah mendirikan Nadlatul Wathon secara resmi.
3. 1918
Tashwirul Afkar berubah menjadi lembaga pendidikan kader bagi kaum santri untuk berjuang, menanam Nasionalisme.
4. KH. Hasyim Asy'ari dan KH. A. Wahab Hasbullah mendirikan Nahdlatut Tujjar.
5. 1924-1925
Umat Islam yang berhaluan Ahlussunnah Wal Jamaah, mengirim utusan kepada raja Ibnu Saud karena merasa perihatan terhadapa kondisi arab saudi.
Utusan ini disebut Komite Hijaz, adapun isinya ;
- Mendorong kebebasan bermadzab
- Imam masjid Nabawi agar digonta-ganti
- Bangunan Islam yang bersejarah termasuk Makam Rasulullah SAW agar tidak dibongkar.
6. 31 Januari 1926
Nahdlatul Ulama ( NU ) berdiri.
7. 1936/1355 Hijriyah
Muktamar NU Ke - 11 mencetuskan konsep Negara Darussalam, Bukan Darul Islam.
8. 1937
NU memprakarsai berdirinya MIAI ( Majlis Islamil A'la Indonesia ) bersama ;
KH. Abdul Wahab Hasbullah
KH. Ahmad Dahlan Ahyad
KH. Mas Mansur. Wondoamiseno.
Ini tahun pertama kali NU terlibat dalam politik dan perjuangan kemerdekaan secara langsung.
9. 1940
Muktamar NU di Surabaya, melaksanakan rapat rahasia yang dipimpin oleh; KH. Mahfudz Shiddiq, diikuti oleh 11 tokoh NU, menyepakati Ir. Soekarno sebagai calon presiden RI, yang waktu itu masih diperjuangkan.
10. 1940
KH. Wahid Hasyim terpilih menjadi ketua MIAI, dan NU menjadi penggerak persatuan Ummat Islam di Indonesia.
11. 1942
Pada awal pendudukan Jepang, Rais Akbar, Hadratussyaikh Muhammad Hasyim Asy'ari dijebloskan ke Penjara, dan KH. Mahfudz Shiddiq Ketua PBNU waktu itu, karena menolak menyembah matahari ( Saikere ). Kurang lebih 5 bulan dipenjara.
12. 1942
Jepang membentuk KUA dan menunjuk KH. Hasyim Asy'ari sebagai kepalanya. Aktivitas sehari-harinya di Jakarta dipasrahkan kepada KH. Wahid Hasyim.
13. 1943
Jepang membekukan MIAI. Lalu membentuk Majelis Syuro Indonesia ( Masyumi ). KH. Hasyim Asy'ari dan KH. Wahis Hasyim aktif sebagai ketuanya.
14. 1944
Mobilisasi para santri, pelatihan hizbullah di Cibarusah, Bogor. Muncul tokoh KH. Zainul Arifin dan KH. Masjkur.
15. Februari 1945
KH. Zainul Mustofa, tokoh NU bersama santrinya dari pesantren Sukamanah, Singaparna, Tasikmalaya melakukan perlawanan terhadap Jepang.
16. 1 Maret 1945
Tokoh NU, KH. Masjkur dan KH. Wahid Hasyim ikut serta dalam BPUPKI.
17. 22 Juni 1945
BPUPKI membentuk Pantia Kecil, Panitia Sembilan, menghasilkan Piagam Jakarta. Rumusan otentik Pancasila dalam preambule, Mukaddimah UUD 1945.
18. 17 Agustus 1945
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
19. 22 Oktober 1945
NU mengeluarkan Resolusi Jihad yang isinya ;
- Kemerdekaan Wajid dipertahankan.
- Mereka yang berada pada jarak 94 km dari pusat perlawanan atau penjajahan, hukumnya Fardlu Ain untuk Jihad/Berjuang
- Mereka yang berada diluar (94 km) itu, Fardlu Ain hukumnya membantu mereka yang berjuang/ Jihad.
20. 10 November 1945
Meletus Perlawanan di Surabaya dan hari itu resmi menjadi hari Pahlawan.
Mari memahami.
Ada tiga Hal Pokok, mengapa NU harus berdiri;
1. Atas dasar ingin mengembangkan ilmu pengetahuan dan dasar-dasar sebuah pemahaman.
2. Atas dasar Cinta tanah Air.
3. Atas dasar ingin melindungi Aset atau kekayaan Alam bumi kita Indonesia.
Komentar
Posting Komentar